Reo,lenteranews.info -
Kondisi lalu lintas di Kecamatan Reo, Kabupaten Manggarai, semakin kritis akibat parkir liar kendaraan, terutama di depan warung makan dan jalur pertokoan. Praktik parkir yang sembarangan ini telah menyebabkan kemacetan parah di pusat perniagaan sejak pagi hari, mengganggu aksesibilitas dan memicu keresahan di kalangan warga.
Dampak Parkir Liar Terhadap Lalu Lintas
Warga setempat mengeluhkan bahwa mobil-mobil pengunjung yang parkir di bahu jalan tanpa memperhatikan kelancaran lalu lintas telah menciptakan bottleneck serius. "Kami sudah bertahun-tahun merasakan dampaknya. Mobil-mobil itu seenaknya parkir di depan warung makan, seolah-olah jalan ini milik pribadi mereka," ungkap seorang warga Reo dengan nada frustrasi.
Situasi ini semakin diperparah oleh aktivitas bongkar muat yang terjadi tanpa pengaturan yang jelas. Hal ini membuat jalur pertokoan semakin sempit dan menyulitkan pengguna jalan lainnya. Masyarakat merasa bahwa Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Manggarai dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) tidak menunjukkan ketegasan dalam menegakkan aturan yang ada.
Penegakan Aturan yang Lemah
Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan secara tegas melarang parkir sembarangan dan aktivitas bongkar muat yang mengganggu kelancaran lalu lintas. Namun, penegakan aturan tersebut tampak lemah di lapangan. "Kami mendesak Pemda Manggarai untuk segera bertindak! Tertibkan zona parkir di depan warung makan dan tetapkan jam bongkar muat yang jelas," seru seorang tokoh masyarakat.
Harapan Warga
Masyarakat Reo menginginkan tindakan nyata dari pemerintah daerah untuk mengatasi masalah ini. Penegakan sanksi tegas terhadap pelanggar serta edukasi bagi pemilik kendaraan dan pelaku usaha mengenai pentingnya kesadaran berlalu lintas sangat dibutuhkan. Patroli rutin oleh Dishub dan Satpol PP juga dianggap sebagai langkah mendesak untuk menciptakan ketertiban.
Pemerintah Kabupaten Manggarai harus menunjukkan komitmennya dalam menciptakan kenyamanan bagi warganya. Penataan lalu lintas di Reo tidak hanya berkaitan dengan estetika kota tetapi juga menyangkut keselamatan warga dan kelancaran aktivitas ekonomi. Jangan biarkan Reo terus terjebak dalam kemacetan akibat parkir liar yang merugikan semua pihak.
Media ini akan terus memantau perkembangan isu ini dan menantikan langkah konkret dari Pemerintah Kabupaten Manggarai dalam menanggulangi masalah parkir liar di depan warung makan dan jalur pertokoan di Kecamatan Reo.
Penulis: Piter Bota